JAKARTA.CO.ID – JAKARTA. Perusahaan PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO), jaringan rumah sakit swasta terbesar di Indonesia, terus mempercepat proses transformasi digital di berbagai lini operasional dengan memanfaatkan teknologi cloud dan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).
Kemitraan strategis dengan Amazon Web Services (AWS) menjadi fondasi pengembangan sistem teknologi informasi (TI) Siloam, seiring dengan komitmen perusahaan dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan dan efisiensi operasional.
Perubahan ini mencakup seluruh jaringan layanan kesehatan, mulai dari unit darurat hingga sistem pendukung operasional. CEO Siloam Hospitals Group Caroline Riady menyatakan, pemanfaatan teknologi digital memungkinkan dokter dan staf medis lebih berkonsentrasi pada perawatan pasien dengan mengurangi beban administratif serta mempercepat proses pelayanan.
“Dengan AWS, kami merevisi kembali bagaimana layanan kesehatan beroperasi di Indonesia. Kami mengembalikan waktu dokter, memberikan kejelasan dalam pengambilan keputusan, dan menciptakan hasil yang lebih baik bagi pasien,” katanya, di Jakarta, Kamis (7/8/2025).
Siloam kini mengelola jaringan sebanyak 41 rumah sakit yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Dalam rangka memperkuat sistem digitalnya, perusahaan telah melakukan migrasi terhadap sistem informasi rumah sakit, rekam medis elektronik, platform penagihan, serta aplikasi digital.MySiloam ke cloud AWS.
Layanan AWS seperti Amazon ECS, Amazon Aurora, ElastiCache, dan EventBridge digunakan untuk mempercepat pengolahan data, meningkatkan perlindungan informasi, serta mempermudah pertukaran komunikasi antar sistem.
Dua solusi berbasis kecerdasan buatan yang telah diimplementasikan oleh Siloam meliputi pembuatan ringkasan otomatis catatan medis untuk membantu efisiensi dokumen dokter serta sistem pengelolaan persediaan yang mengotomatisasi pengambilan data secara real-time.
Di masa depan, Siloam juga sedang mengembangkan penerapan AI dalam prediksi operasional, partisipasi pasien, serta pengambilan keputusan klinis yang didasarkan pada data.
Di sisi lain, pemanfaatan AWS juga mendukung aspek keberlanjutan perusahaan. Mengintegrasikan sistem ke dalam infrastruktur cloud dianggap mampu menurunkan penggunaan energi dan emisi karbon sekaligus meningkatkan efisiensi investasi teknologi dalam jangka panjang.
Manajer Wilayah AWS Indonesia, Anthony Amni, menyampaikan bahwa pihaknya mendukung proses transformasi digital Siloam dalam memperkuat sistem layanan kesehatan yang berfokus pada pasien.
“Prioritas kami adalah membantu lembaga seperti Siloam Hospitals memanfaatkan cloud dan AI untuk meningkatkan efisiensi serta mendorong inovasi yang berdampak luas,” ujarnya.
