Bencana Maut di Jalur Pacet Mojokerto, Kijang Innova Reborn Hancur Total Terjatuh ke Jurang 30 Meter
Bencana Maut di Jalur Pacet Mojokerto, Kijang Innova Reborn Hancur Total Terjatuh ke Jurang 30 Meter
Toyota Kijang Innova Reborn pelat L 1920 FB terjun ke jurang sedalam 30 meter di jalur Cangar-Pacet, Mojokerto, dua orang meninggal dunia.
Lintaskriminal.co.id -/ Peristiwa
Irsyaad W 7 Oktober, 08.45 pagi 7 Oktober, 08.45 pagi
Lintaskriminal.co.id –– Bencana maut terjadi di jalur Cangar-Pacet, kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Sebuah mobil Toyota Kijang Innova Reborn yang membawa tujuh penumpang hancur total setelah terperosok ke dalam jurang yang dalamnya 30 meter.
Tepatnya di jalur evakuasi Rest Area Sendi 1, dusun Pacet Selatan yang diduga disebabkan oleh masalah pada sistem pengereman, (5/10/25) sore.
Peristiwa dimulai ketika mobil Kijang Innova Reborn dengan plat nomor L 1920 FB berjalan dari arah Cangar menuju Pacet.
Saat melewati turunan curam di kawasan Pacet, kendaraan tersebut diduga kehilangan kontrol sehingga menabrak tebing di sisi kiri jalan, kemudian terbalik dan jatuh ke jurang di sisi kanan.
“Mobil Innova mengalami rem blong, dengan sekitar tujuh penumpang di dalamnya,” ujar Heri (35), warga setempat, saat diwawancara di lokasi kecelakaan, dilansir dari TribunJatim.com.
Menurut Heri, warga sempat melihat mobil Kijang Innova berjalan cepat sebelum akhirnya menabrak dinding tebing.
Tabrakan hebat menyebabkan mobil terbalik dan terguling sampai jatuh ke dalam jurang.
“Kejadiannya secara tiba-tiba, mobilnya terbalik dan jatuh ke jurang,” kata Heri.
Kasatlantas Polres Mojokerto, AKP Muhammad Yogie Pratama, mengonfirmasi kejadian kecelakaan yang melibatkan Toyota Kijang Innova.
Ia menyampaikan, petugas bersama dengan relawan dan PMI segera berangkat ke lokasi guna melakukan evakuasi terhadap para korban yang terjebak di dalam kabin Innova Reborn dalam kondisi terbalik.
“Kendaraan berjalan dari arah Cangar menuju Pacet. Untuk korban, masih kami selidiki identitasnya, sementara fokus kami saat ini adalah melakukan evakuasi terlebih dahulu,” kata Yogie di lokasi mengutip halopadang.id.
Proses penyelamatan para korban kecelakaan di Mojokerto berlangsung dengan penuh dramatis karena kondisi medan di lokasi sangat curam.
Petugas memanfaatkan tali baja dari alat angkat yang dikaitkan ke pohon pinus untuk mengangkat bagian mobil agar mempermudah proses penyelamatan korban yang terjepit di dalam kendaraan.
Berdasarkan hasil evakuasi, dua penumpang meninggal di tempat kejadian, sedangkan lima orang lainnya mengalami cedera dan segera dibawa ke Rumah Sakit Sumber Glagah, Pacet.
“Kendaraan tersebut membawa tujuh penumpang, termasuk pengemudinya. Informasi awal menyebutkan bahwa lima korban mengalami cedera dan dua meninggal,” ujar Yogie.
Dua korban yang meninggal diketahui adalah penumpang perempuan yang tubuhnya terjepit dalam kendaraan yang rusak parah.
Orang tua perempuan terakhir yang dievakuasi ditemukan dalam keadaan meninggal di lokasi.
Yogie menambahkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait identitas para korban serta penyebab pasti kecelakaan mobil di jalur Pacet-Cangar tersebut.
“Identitas korban meninggal maupun yang terluka masih dalam proses penyelidikan, seluruhnya telah dievakuasi ke rumah sakit terdekat,” katanya.
Petugas telah melakukan penyelidikan di lokasi kejadian untuk menentukan penyebab utama kecelakaan.
Kemungkinan awal menyebutkan kerusakan pada rem, namun hasil akhirnya akan dikonfirmasi melalui pemeriksaan tambahan.
“Info awal seperti itu (rem blong), namun menunggu hasil penyelidikan dari tempat kejadian perkara nanti akan kami sampaikan lebih lanjut,” tegas Yogie.
Copyright Lintaskriminal.co.id -2025
Related Article





