Bukittinggi, Lintas Tiga –
Walikota Bukittinggi menegaskan penyaluran zakat oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Bukittinggi, dapat membantu dan meringankan beban para Mustahiq, sekaligus meningkatkan keberkahan Muzaki kota Bukittinggi.
Menurut Walikota, zakat yang di distribusikan oleh Baznas Bukittinggi itu, merupakan donasi dari para pegawai dilingkungan Pemerintahan Kota Bukittinggi.
Total zakat uang disalurkan Rp. 60.250.000,-
Walikota Bukittinggi, mengingatkannya melalui melalui staf ahli Pemko Bukittinggi Melfi Abra, di Aula Kantor Baznas , Jumat 26 September 2025.
“Saya Apresiasi Baznas Bukittinggi yang telah menyalurkan zakat kepada masyarakat yang berhak menerimanya”, ujar Walikota.
Menurut ketua Baznas Bukittinggi Yasril Rahmadian, zakat yang disalurkan saat ini diberikan kepada 128 orang Mustahiq, terdiri dari zakat biaya hidup, zakat bantuan Usaha dan Zakat Bantuan Berobat.
Proses penyalurannya kata Yasril, dilakukan secara serentak setelah kami melakukan survey dua minggu lalu.
Menurut Yasril, jumlah yang mereka terima tidak sama, sesuai dengan kebutuhan mustahiq dari hasil verifikasi yang kami lakukan. Ia mencontohkan untuk berobat misalnya, kami berikan diluar fasilitas BPJS, berapa biaya pendampingan kebutuhan selama masa pengobatan.
Yasril mengatakan, selain hasil survey dan verifikasi yang kami lakukan juga ada rekomendasi daei masjid tempat mustahiq itu berada. Sehingga masjid tetap menjadi pusat kegiatan umat termasuk dalam program penyaluran zakat.
Pada kesempatan yang sama ia mengatakan, program penyaluran zakat merupakan program Bukittinggi Peduli, Bukittinggi Makmur, Bukittinggi Cerdas dan Bukittinggi Sehat.
“Ini merupakan program ke – II, setelah pimpinan Baznas Bukittinggi dilantik 11 Agustus 2025 lalu”, kata Yaril Rahmadian. ***