Libur Kemerdekaan, Lalu Lintas Tol Trans-Jawa Naik 4,3 Persen

JAKARTA, 10drama.com– Banyak warga memanfaatkan momen Hari Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) untuk melakukan perjalanan liburan ke luar kota. Hal ini terlihat dari meningkatnya jumlah kendaraan yang melintasi jalan tol, khususnya jalur yang menuju Wilayah Timur Trans-Jawa.

Dalam periode H-2 hingga H+1 atau 15-18 Agustus 2025, tercatat sebanyak 112.124 kendaraan yang berangkat ke Wilayah Timur Trans-Jawa dari Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama. Angka ini meningkat 4,3 persen dibandingkan lalu lintas harian normal, yaitu sebanyak 107.548 kendaraan.

“Sementara itu, jumlah kendaraan yang berasal dari Wilayah Timur Trans-Jawa tercatat sebanyak 111.903 kendaraan atau 0,0 persen dari lalu lintas normal yang mencapai 111.932 kendaraan,” ujar Vice President Corporate Secretary & Legal PT JTT Ria Marlinda Paallo, dalam pernyataan resminya, Selasa (19/8/2025).

Selanjutnya, mengenai volume lalu lintas di Wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur selama periode yang sama, berikut penjelasannya:

1. Wilayah Jawa Tengah

a. GT Kalikangkung: Jumlah kendaraan yang melintasi GT Kalikangkung menuju Semarang pada periode H-2 hingga H+1 libur Kemerdekaan RI mencapai 55.032 unit, meningkat 0,5 persen dibandingkan lalu lintas harian biasa sebanyak 54.783 kendaraan. Sementara itu, kendaraan yang berangkat dari Semarang sebanyak 54.394 unit, mengalami penurunan sebesar 3,8 persen dari kondisi normal.

b. GT Banyumanik: Total 87.355 kendaraan berangkat ke Solo melalui GT Banyumanik, naik sebesar 2,5 persen dibanding kondisi normal. Sementara itu, kendaraan yang arahnya ke Jakarta mencapai 71.168 unit, mengalami penurunan sebesar 4,9 persen.

2. Wilayah Jawa Timur

a. GT Warugunung: Total kendaraan yang menuju Surabaya melalui GT Warugunung mencapai 72.548 unit, mengalami penurunan sebesar 3,3 persen dibandingkan lalu lintas harian normal yang berjumlah 75.025 kendaraan. Sementara itu, jumlah kendaraan yang arahnya ke Jakarta juga menunjukkan penurunan, yaitu sebanyak 69.642 unit.

b. GT Kejapanan Utama: Terdapat 93.116 kendaraan yang menuju Malang, mengalami penurunan sebesar 1,0 persen dibandingkan lalu lintas normal yang mencapai 94.034 kendaraan. Sementara itu, jumlah kendaraan yang arahnya ke Surabaya sebanyak 97.877 kendaraan, turun 0,7 persen.

c. GT Singosari: Total 56.629 kendaraan arah Malang, meningkat 2,1 persen dibanding kondisi normal. Sementara kendaraan yang menuju Surabaya berjumlah 52.978 unit, naik 0,2 persen.