Lintaskriminal.co.id -, BELITUNG– Scoot, anak perusahaan dari Singapore Airlines Group, direncanakan akan mengoperasikan rute Belitung ke Singapura pada bulan Juni 2026 dengan model bisnis maskapai penerbangan berbiaya rendah.
Rute ini diharapkan memberikan kesempatan lebih luas bagi wisatawan asing untuk berkunjung langsung ke Pulau Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Selain Singapura, usaha juga dilakukan dalam membuka jalur penerbangan dari Bali dan Kuala Lumpur.
Dua jalur ini dianggap penting karena memiliki pasar wisata pantai yang mirip dengan ciri khas wisata Belitung.
Dalam pertemuan pengembangan pariwisata bersama Asisten Deputi Bidang Pengembangan Wisata dan perwakilan Asian Development Bank (ADB) yang diadakan di Ruang Rapat Pemkab Belitung, Selasa (7/10/2025), Belitung siap menerima kembali penerbangan internasional setelah masuk dalam prioritas pengembangan pariwisata nasional.
Berdasarkan pertemuan tersebut, Belitung dijamin menjadi salah satu wilayah yang menjadi fokus pengembangan sektor pariwisata.
Terdapat dua fokus utama yaitu peningkatan kemudahan akses serta penguatan mutu destinasi agar mencapai standar global.
Ketua DPRD Kabupaten Belitung, Vina Cristyn Ferani, menyatakan bahwa langkah awal yang dilakukan adalah memperkuat akses udara melalui pembukaan jalur penerbangan internasional.
“Setelah kita ditetapkan sebagai bandara internasional, yang menjadi fokusnya adalah penerbangan internasional,” katanya.
Vina menekankan bahwa kesiapan semua pihak menjadi hal penting dalam menyambut kesempatan ini.
Ia memanggil seluruh instansi terkait, termasuk bandara, Dinas Perhubungan, Imigrasi, Bea Cukai, serta pelaku usaha pariwisata, untuk bekerja sama dalam menyediakan destinasi dan paket wisata terbaik.
“Belitung telah memiliki alam yang menawan dan masyarakat yang ramah. Kini saatnya kita mempersiapkan diri dan bekerja sama agar para wisatawan asing benar-benar merasakan pengalaman terbaik di sini,” katanya.
(Lintaskriminal.co.id -/Adelina Nurmalitasari)
