10drama.com-Ether mencapai harga tertinggi pada akhir pekan lalu, untuk pertama kalinya sejak 2021.
Dilaporkan oleh CNBC, harga Ether pernah mencapai 4.954,81 dolar AS atau sekitar Rp 80,5 juta pada hari Minggu (24/8/2025).
Terakhir, harga mengalami kenaikan kecil kurang dari 1 persen pada posisi 4.776,46 dolar AS (kira-kira Rp 77,6 juta).
Di sisi lain, Bitcoin mengalami penurunan. Koin kripto terbesar di dunia itu sempat turun ke angka 110.779,01 dolar AS (sekitar Rp 1,79 miliar), tingkat terendah sejak 10 Juli.
Terakhir, harga Bitcoin berada di kisaran 112.000 dolar AS (kira-kira Rp 1,82 miliar), mengalami penurunan hampir 2 persen.
Meskipun pada 13 Agustus, Bitcoin pernah mencatat rekor tertinggi sebesar 124.496 dolar AS (sekitar Rp 2,02 miliar).
Harga koin digital pada hari Jumat lalu mendapat dukungan dari suasana positif di pasar internasional.
Kepala bank sentral Amerika Serikat, Federal Reserve, Jerome Powell, menunjukkan tanda-tanda penurunan tingkat bunga.
Investor kembali memasuki aset berisiko. Pada saat itu, Ether melonjak 15 persen dan Bitcoin meningkat 4 persen.
Dalam beberapa minggu terakhir, Ether justru lebih unggul dibanding Bitcoin.
Peningkatan ini diakibatkan oleh faktor regulasi, meningkatnya minat terhadap stablecoin, serta pembelian besar-besaran dari perusahaan.
Perusahaan treasury Ether yang dipimpin oleh analis Wall Street Tom Lee, Bitmine Immersion Technologies, membeli Ether senilai 45 juta dolar AS (sekitar Rp 730 miliar), berdasarkan data dari Arkham.
Ben Kurland, CEO platform riset kripto DYOR, menganggap tren ini sebagai perubahan signifikan dalam pasar.
“Pembeli akhirnya lebih unggul dibandingkan penjual,” katanya.
“ETF ETH menarik aliran dana yang konsisten, dan perusahaan-perusahaan publik mulai menganggap ETH sebagai aset cadangan yang bisa mereka gunakan untuk memperoleh keuntungan — bentuk permintaan yang lebih stabil dibandingkan spekulasi dari investor ritel,” tambah Ben.
Di samping itu, hampir sepertiga pasokan terkunci melalui staking, solusi penskalaan telah matang, dan dengan penurunan suku bunga yang kembali terjadi, biaya modal mengalami penurunan. Faktor-faktor ini mengubah 4.000 dolar AS dari level resistensi menjadi dasar untuk menentukan harga baru dalam siklus berikutnya ETH.
