Bukittinggi, Lintas Tiga –
Untuk pertama kali selama kepemimpinannya sebagai Walikota Bukittinggi, setelah dilantik Presiden Prabowo Subianto 20 November 2025, Ramlan Nurmatias SH tabik suga.
Kemarahannya terlihat dari gestur tubuh ketika apel pagi di halaman Balaikota Kamis 17 September 2025 lalu.
Tidak seperti kebiasaan kalau ia tampil di podium, selalu ada senyum tersungging di bibir, kalaupun tidak ia akan memegang bibir podium atau sesekali mikrofon ia dekatkan ke bibir.
Namun kali ini hal itu tidak ia lakukan. Ia lebih mempertemukan dua tangan saling berpegang dipergelangan.
Dari gestur tubuh saat ia berpidato, tercermin sang walikota menahan amarah.
Mengenakan jas warna biru berbaur dasi warna hijau, kontras dengan penampilannya hari itu, wajahnya tampak serius.
“Saya mendapat informasi, ada sejumlah oknum PNS dilingkungan pemerintahan yang saya pimpin terlibat judi online”, katanya mengawali pidato.
Nama-nama mereka yang terlibat bermain judi online sudah saya kantongi.
Nama-nama itu saya peroleh dari laporan intel Walikota. Kini tinggal pembuktian. Bila benar nama yang saya kantongi itu terlibat judi online, sangsinya sangat berat, ancam Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias.
Dilansir dari laman akun melfiabrar berdurasi 1,29 detik jam o.9.oo Wib Rabu 17 September 2015 sampai Kamis 18 September 2025 jam 16.30 Wib kemarahan Walikota Bukittinggi itu sudah ditonton 6.551,9 orang.
Ramlan mengatakan, kalau ingin cepat kaya, jangan jadi pegawai, jadilah pengusaha. Gaji pegawai sudah jelas diterima setiap bulan.
Kalau orang sudah bermain slot atau judi online semuanya akan jadi halal, sebagai pegawai kita sudah tahu berapa gaji kita tinggal berapa kita sudah tahu itu, iya kaan?, ujarnya
“Sebagai Walikota inilah kerja besar saya menyelesaikan dan pembersihan semuanya, semuanya akan saya rapikan”, tukasnya. ***
