Indeks

Industri Otomotif Bergeliat di GIIAS 2025, Merek Ban Perkenalkan Produk Baru di Indonesia

Buliran.com –– Pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 tidak hanya menjadi kesempatan bagi para agen pemegang merek (APM) otomotif untuk menampilkan kemampuan mereka.

Sektor pendukung industri otomotif juga memanfaatkan kesempatan GIIAS untuk memperlihatkan kehadirannya di pasar.

Salah satu contohnya adalah PT Sailun Tire Indonesia, merek ban yang secara resmi mengumumkan kehadirannya pertama kali dalam pameran otomotif GIIAS 2025.

Kepala Divisi Penjualan dan Pemasaran PT Sailun Tire Indonesia, Eko Supriyatin, menegaskan bahwa peluncuran ini merupakan bagian dari strategi Sailun Group untuk memperkuat posisi merek ban globalnya di pasar Indonesia, yaitu Sailun, RoadX, Blackhawk, dan Maxam.

Didirikan pada tahun 2002, Sailun Group adalah salah satu perusahaan ban terbesar dan paling cepat berkembang di dunia.

Berdasarkan laporan Tire Press 2024, Sailun saat ini berada di peringkat ke-10 sebagai produsen ban terbesar di dunia dan menjadi merek ban dengan nilai terbesar ke-11 (Brand Finance 2023).

“Keberadaan di lebih dari 180 negara serta dukungan dari 9 pabrik produksi dan 4 pusat penelitian serta pengembangan di Asia, Eropa, dan Amerika Utara, membuat Sailun berkomitmen untuk menyediakan ban berkualitas tinggi yang didasarkan pada teknologi terbaru,” kata Eko saat sesi peluncuran booth, Sabtu (26/7).

Sailun menghasilkan penjualan sebesar 296 juta dolar AS pada tahun 2008 dan meningkat menjadi 3 miliar dolar AS pada tahun 2022.

Sailun menawarkan lebih dari 1.500 variasi produk yang sesuai dengan berbagai kebutuhan, mulai dari kendaraan penumpang, kendaraan komersial, hingga penggunaan khusus seperti pertambangan, perkebunan, dan pertanian.

Sailun memperkuat komitmen mereka di Indonesia dengan membangun fasilitas produksi ban di Demak, Jawa Tengah, yang dijalankan oleh perusahaan anak dari Sailun International Holding.

Dengan modal investasi sebesar USD251,44 juta, pabrik ini akan menghasilkan ban radial untuk kendaraan penumpang (PCR), bus dan truk (TBR), serta alat berat (OTR).

Pada tahap pertama, kapasitas tahunan yang ditargetkan mencapai 3,6 juta ban PCR, 600 ribu ban TBR, dan 37.000 ton ban OTR.

Bukan hanya sebagai dasar produksi, Sailun Indonesia juga memiliki peran krusial sebagai pusat distribusi dan pelayanan pasca-penjualan untuk pasar dalam negeri.

Didukung oleh jaringan mitra lokal, PT Sailun Tire Indonesia sedang membangun sistem distribusi nasional agar produk tersedia di seluruh wilayah Indonesia.

“Indonesia merupakan pasar yang penting dalam strategi perluasan kami di kawasan Asia Tenggara. Kami yakin, dengan kualitas, teknologi, dan inovasi yang kami berikan, kami mampu memberikan manfaat bagi pelanggan maupun mitra bisnis di seluruh Indonesia,” ujar Eko.

Exit mobile version