Indeks

Perwaliko Bukittinggi Gelar Halal Bi Halal

BUKITTINGGI, lintastiga.com – Persatuan Warga Limapuluh Kota (Perwaliko) yang tinggal di Bukittinggi, mengadakan acara “Taragak Basuo” halal bi halal 1443 Hijriah di Istana Bung Hatta Bukittinggi, Minggu (22/5/2022).

Acara dihadiri sebanyak 500 warga, termasuk pemuka masyarakat, seperti Wako Payakumbuh Riza Falepi, Ketua MUI Bukittinggi Aidil Alfin dan Pimpinan Bank Nagari Tasman.

Wali Kota Bukittinggi diwakili Sekdako Martias Wanto mengatakan, warga kota Bukittinggi berasal dari Payakumbuh dan Kabupaten Limapluh Kota sangat solid, dan cukup memberikan kontribusi positif terhadap kemajuan Bukittinggi.

“Kita tidak menemukan atau jarang mendengar permasalahan dari warga yang berasal dari Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota. Perwaliko sangat membangun kreatifitas bagi perkembangan kota ini,” ujarnya.

Disebutkan, persatuan dari paguyuban  daerah tinggal di Bukittinggi, diharapkan adanya kebersamaan dan partisipasinya yang aktif dalam pembangunan kota.

“Selamat kepada warga yang tergabung dalam Perwaliko. Tetap jalin dan rakit persaudaraan, dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung,” pungkasnya.

Ketua Perwaliko Bukittinggi H. Syafril mengatakan, perwaliko di Bukittinggi sejak dulu cukup berperan aktif dalam kemajuan kota seperti, biro travel dan pedagang yang beroperasi di kota ini, telah besinergi untuk kemajuan pariwisata.

“Kita bersyukur kegiatan halal bi halal di tahun ini bisa diadakan, setelah 2 tahun tidak ada digelar. Semoga Perwaliko selalu hidup berdampingan dan bersama-sama turut memberikan kontribusi baik dari segi ekonomi, pariwisata, pendidikan atau politik,” ungkapnya.

Sementara itu, Parik Paga Nagari Perwaliko Kompol. Hj. Rita Suryanti mengucapkan terimakasih ke panitia pelaksana yang telah menggelar acara dengan baik.

“Perwaliko merupakan warga berasal dari Payakumbuh dan Limapuluh Kota, yang tinggal di kota Bukittinggi cukup mendapatkan peran penting,” katanya.

Sebagai pengurus parit paga Perwaliko, ia mengaku agar bisa berperan menjaga keamanan dan ketertiban, terutama bagi warga Bukittinggi asal Payakumbuh dan Limapuluh Kota, serta patuh terhadap aturan berlaku di Bukittinggi. (khi)

Exit mobile version